Dari
segi sosiologis, maka pengguna Narkoba dan Alkohol merupakan salah satu jenis
gejala sosial, yang berkenaan dengan individu atau masyarakat. Sebagai salah
satu gejala sosial, tentunya memiliki khas yang dapat dirasakan oleh
masyarakat, dan dirasakan sebagai perbuatan yang immoral, yang tidak di
kehendaki oleh kelompok pergaulan yang bersangkutan, dan secara sadar di
tentang oleh pemerintah.
Orang
yang menggunakan Narkoba dan Alkohol merupakan penyimpangan yang terjadi di
kalangan masyarakat. Masalah alkoholisme dan narkoba pada kebanyakan masyarakat
pada umumnyatidak berkisar pada apakah Narkoba itu boleh atau di larang
dipergunakan. Persoalan pokoknya adalah siapa yang boleh menggunakannya,
dimana, bilamana, dan dalam kondisi yang bagaimana. Umumnya orang awam
berpendapat bahwa alkohol dan narkoba merupakan stimulant, padahal sesungguhnya
merupakan racun yang mempunyai efek depresan pada system syaraf.
Akibatnya,
seorang pecandu semakin kurang kemampuanya untuk mengendalikan diri, baik secara
fisik, psikologis maupun sosial.
Dalam
kenyataanya, masyarakat mempunyai pengaruh tertentu terhadap pengguna barang
tersebut. Dalam masyarakat sekarang berkembang pola sikap tertentu terhadap
perilaku minum-minum. Secara tradisional minum-minum merupakan acara yang
mempunyai berbagai fungsi, antara lain, untuk memperlancar pergaulan.
Dan
kebanyakan yang mengkonsumsi Narkoba dan Alkohol, adalah remaja. Karena remaja
cendrung energetic, selalu ingin tahu, emosi tidak stabil, dan mengukur
segalanya dengan ukurannya sendiri dengan cara berfikir tidak logis. Kadang
remaja melakukan hal-hla di luar norma untuk mendapatkan pengakuan tentang
keberadaan dirinya di masyarakat, salah satunya adalah menggunakan Narkoba dan
Alkohol tadi, di tinjau dari aspek social, masalah ini bukan hanya berakibat
negative terhadap diri penyandang masalah saja, melainkan membawa dampak juga
terhadap keluarga, lingkungan social, lingkungan masyarakatnya, bahkan dapat
mengancam dan membahayakan masa depan bangsa dan Negara.
Seseorang
menggunakan Narkoba dan Alkohol, itu tentu memiliki factor atau sebab, kenapa menggunakan
barang tersebut, faktornya di antaranya:
- faktor
coba-coba
- pelarian
terhadap masalah hidup yang sedang dialaminya.
- Pernyataan
kebebasan.Identifikasi
kelompok.
Sedangkan
beberapa penyebab remaja dan anak-anak yang masih sekolah terjerumus dan mengkonsumsi
Narkoba dan Alkohol, antara lain :
- Akibat
kesibukan orang tua yang kurang memperhatikan anaknya.
- Broken
home, anak-anak kehilangan bimbingan karena rumah tangga orang tua berantakan.
- Perubahan
social dan cara hidup.
- Menemukan
kesulitan dalam pelajaran.
- Mobilitas
pemuda dalam lingkungan yang kurang baik.
- Kurangnya
informasi tentang bahaya Narkoba dan Alkohol.
Secara
umumnya faktor yang menyebabkan remaja mengkonsumsi narkoba dan alcohol yaitu:
faktor orang tua, faktor ingin tau, faktor teman, faktor lingkungan sekitar,
faktor pribadi.